(Kerja sama dengan Penerbit CMG)
Penulis | : | Widi Dwining, dkk |
Judul buku | : | Cinta Dalam Secangkir Kopi |
ISBN | : | 978-623-6439-04-3 |
Harga | : | Rp 70.000 |
Jumlah halaman | : | 211 halaman |
“Aduh, sudah sore, aku belum membuat kopi!” Nenek tergopoh bangkit dari tempat tidur. Aku yang terbaring di sampingnya ikut bangun dari tidur siangku. Nenek mengambil kayu bakar lantas membuat api di tungku. Dia lalu menuang air di baskom dan merebusnya. (Cinta dalam Secangkir Kopi~Widi Dwining)
Aku teringat akan permintaan terakhirnya, “Kau butuh pegangan di saat ibu tak lagi di sampingmu Nak, ibu yakin nanti kau akan menemukannya. Apa pun pilihanmu, Restu ibu selalu bersama langkahmu.”
(Cinta yang Kurindukan~Fira Sagita)
Apa yang dilakukan oleh orang-orang patah hati perihal kenangan yang selalu hidup di ingatannya? Belajar merelakan, saya pikir, merupakan cara terbaik untuk menghindari rasa sakitnya.
(Perempuan Patah Hati~Risto Jomang)
Saat Melodi keluar dari ruang rekaman dengan hati terluka, pikirannya kacau, langkahnya panjang tak terarah. “Mulai sekarang, aku tidak akan mendengarkan suara orang lain. Aku hanya akan mendengarkan suaraku sendiri.”
(Melodi~Mega)